"Tiap-tiap diri akan merasai mati. Sesungguhnya akan disempurnakan pahala kamu pada hari kiamat. Sesiapa yang TERSELAMAT DARI NERAKA dan dimasukkan ke dalam syurga, sesungguhnya BERJAYA lah dia, dan ingatlah bahawa kehidupan di dunia ini hanyalah kesenangan yang memperdaya." (Ali Imran : 185)

Hukum Minum Berdiri

*

Abu Hurairah radhiallahu anhu berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Janganlah sekali-kali salah seorang di antara kalian minum sambil berdiri. Apabila dia lupa maka hendaknya dia muntahkan.” (HR. Muslim no. 2026)

Dari Anas radhiallahu anhu dari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam beliau bersabda: “Bahwa beliau melarang seseorang minum sambil berdiri.” (HR. Muslim no. 2024)

Ali radhliallahu ‘anhu pernah datang dan berdiri di depan pintu rahbah, lalu dia minum sambil berdiri. Setelah itu dia berkata: “Sesungguhnya orang-orang merasa benci bila salah seorang dari kalian minum sambil berdiri, padahal aku pernah melihat Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam melakukannya sebagaimana kalian melihat ku saat ini (berdiri).” (HR. Al-Bukhari no. 5615)

Ibnu ‘Abbas radhiallahu anhuma berkata:“Aku memberi minum kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam dari air zam-zam, lalu beliau minum sambil berdiri.” (HR. Al-Bukhari no. 1637 dan Muslim no. 2027)

Di dalam kitab Ar-Raudhah, Imam An-Nawawi rahimahullah mengatakan bahwa minum sambil berdiri hukumnya TIDAK MAKRUH.

Di dalam kitab Riyadhus-Shalihin, Imam An-Nawawi rahimahullah mengatakan hukum minum sambil berdiri adalah DIBOLEHKAN. Ada hadis yang menyebutkan bahwa Nabi shallallahu alaihi wasallam melakukannya. Meski pun demikian beliau pun menerima kesahihan hadis yang melarang minum sambil berdiri. Maka kesimpulan beliau ialah dibolehkan minum sambil berdiri tetapi lebih utama jika duduk.

Wallahu 'alam.

*

Popular Posts